Di
suatu kota, hiduplah seorang nyonya yang kaya raya dengan pembantunya
yang selalu membuatnya marah karena sering mendatangkan masalah.
Pembokat yang bernama Bemi itu baru kerja 1 bulan namun sudah memecahkan
piring 2 lusin, piring mahal lagi. Mungkin pembantu tersebut masih
terlalu lugu karena ia datang dari desa.
Suatu hari, pembantu itu memecahkan piring untuk kesekian kalinya.
Akhirnya nyonya itu memanggil pembantunya sambil memaki – maki
“Bemi, kamu ini gimana sih! goblok, orang desa bego, otak mu di taruh di
mana, makanya kalau kerja itu jangan pake ini (sambil nunjuk lututnya)
tapi pake ini (sambil nunjuk kepalanya, otak)”
“Nya saya ga sengaja soalnya sabunnya licin”
Mendengar jawaban si Bemi sang Nyonya makin geram
“Kamu saya pecaaat”
akhirnya pembantunya pergi
2 tahun kemudian, saat sang Nyonya kaya sedang shopping di suatu
Supermarket. Si Nyonya tanpa sengaja betemu dengan pembantunya yang dulu
tetapi dengan penampilan yang sangat berbeda. Pakaian yang mewah dengan
banyak perhiasan emas menghiasi tubuhnya.
Si Nyonya memanggil mantan pembokatnya karena penasaran
“Bemi, kok kamu sekarang berubah jadi kaya. kok bisa?”
Si mantan pembantu menjawab dengan gamblang
“Makanya Bu, kalau kerja itu jangan pake ini (sambil nunjuk kepalanya,
otak) tapi pake ini (sambil nunjuk antara kedua pahanya) :)
Follow @aNjarsan
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !